Total Tayangan Halaman

Puluhan Pelajar SMK Bogor dan Tangerang Diamankan Satgas

>> 20 Jan 2011

Kekhawatiran akan terjadi aksi tawuran seusai pelaksanaan Ujian Nasional (UN) nyaris terbukti. Puluhan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari Bogor dan Tangerang yang disinyalir akan melakukan tawuran diamankan oleh Satuan Tugas (Satgas) pelajar Kota Bogor, dalam razia yang dilakukan selama dua hari Kamis dan Jum’at (26-27 Maret 2010)

Ketua Harian Satgas Kota Bogor Tb Ruchyani mengakui, pihaknya telah mengamankan puluhan pelajar SMK dari dua Sekolah di Kota Bogor dan Tangerang. Dari tangan pelajar SMK itu, petugas menyita belasan gir dan jimat. Siswa yang diamankan yaitu 19 siswa SMK Tri Dharma dan 47 siswa gabungan SMK Sasmita Jaya dan SMK Bina Harapan Tangerang Selatan.

“Siswa SMK Tri Dharma yang berjumlah 19 orang diamankan anggota Satgas saat sedang bergorombol di pinggir jalan, tepatnya di Jalan Salabenda Kayu Manis, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, “kata Ruchyani.

Sedangkan 47 pelajar SMK Sasmita Jaya dan Bina Harapan asal Tangerang Selatan, diamankan di Jalan Sholeh Iskandar. Mereka datang dari Tengerang Selatan dengan menumpang sebuah truk tronton bak terbuka.

”Mereka baru saja menyelesaikan UN di sekolahnya kemudian dengan pakaian yang sudah dicoret-coret, melakukan konvoi dengan naik truk ke wilayah Kota Bogor, tapi di tengah jalan kita cegat,” paparnya.

Menurut Ruchyani, untuk bahan pembelajaran, seluruh tas dan pakaian seragam para pelajar itu diamankan di Sekretariat Satgas Pelajar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kota Bogor. Para pelajar yang terjaring diamankan di Mapolresta Bogor untuk pembinaan hukum. “ Kita tahan barang milik mereka. baru boleh diambil kalau guru atau orang tuanya datang kesini setelah membuat pernyataan di kantor polisi,”tandas Ruchyani.

Kepala Disdikpora Kota Bogor Aim Halim Hermana mengaku prihatin dengan prilaku para pelajar itu. Karena itu pihaknya akan meminta kepala sekolah yang bersangkutan untuk memberikan pembinaan terhadap pelajar yang terjaring anggota Satgas. ”Saya akan minta Kepala Sekolah yang siswanya terjaring untuk membina anak didiknya karena kedapatan membawa barang yang membahayakan keselamatan orang lain,” kata Aim yang dihubungi Jum’at (26/3/2010) sore.(yan/ali)

0 komentar:

About This Blog

Lorem Ipsum

  © Free Blogger Templates Autumn Leaves by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP